Ikan Gabus yakni ikan dengan home ground berupa rawa-rawa. Tergolong ikan dengan daya tahan hidup yang tinggi alasannya yakni sanggup bertahan dalam perairan berlumpur dengan kandungan oksigen yang minim. Itu disebabkan mereka mempunyai alat napas yang dinamakan labyrint. Kendati habitat aslinya yakni rawa-rawa, namun ikan Gabus ini pun menyukai perairan danau, sungai dan waduk. Sensasi terpacunya adrenalin akan ada bila anda memancing ikan ini. Tarikannya begitu besar lengan berkuasa dan butuh taktik untuk mendaratkannya. Umpan jitu mancing ikan Gabus paling jitu yakni menggunakan udang kecil, kepiting, ikan-ikan kecil, katak, cacing dan bermacam serangga.
Ikan gabus yakni predator rakus utamanya ketika menyambar umpan. Anda cukup melemparkan umpan di bersahabat lubang persembunyian, maka tak berapa lama umpan akan disambar dan malah tak jarang mata kail ikut tertelan hingga ke dalam perut. Ada beberapa cara memancing ikan gabus ini, alah satunya yakni yang dinamakan tekhnik dul-dul. Cara ini banyak digunakan para pemancing zaman dulu. Alatnya cuma joran tegek dari materi sebatang bambu yang lemudian diikat dengan kenur dan diberikan umpan katak. Umpan dicelupkan kemudian diangkat kembali. Begitu terus meneru hingga umpan disambar oleh ikan Gabus ini. Tekhnik ini bertujuan membuat umpan seperti hidup dan berenang di dalam air.
Namun dikala ini yang paling banyak digunakan yakni memancing eperti biasa. Menggunakan joran dengan umpan dan diberikan pelampung. Umpan jitu mancing ikan Gabus paling jitu untuk cara ini yakni katak hidup, kerang-kerangan dan keong. Pelampung berfungsi sebagai tanda kalau umpan telah dimakan ikan Gabus.
Ada juga teknik Casting yakni cara memancing memakai umpan palsu dengan membuang umpan ke sasaran yang diperkirakan ada ikan Gabusnya. Selanjutnya tarik pelan-pelan dengan begitu umpan akan bergerak-gerak menyerupai umpan hidup sebetulnya yang akan menarik perhatian ikan pemangsa. Karakteristik ikan Gabus yakni berangasan ketika mengejar buruannya, sehingga untuk mancing ikan jenis ini diberikanlah umpan buatan yang digerak-gerakkan.
Umumnya yang dipakai sebagai umpan untuk ikan Gabus menggunakan teknik Casting yakni Hard Frogie, Soft Frogie, Mini Popper, Minnow dan Spoon. Cara ini lumayan membikin capek alasannya yakni mesti membuang kail dan menariknya berulang-ulang. Malah dapat dikatakan membosankan, artinya dibutuhkan kesabaran dan tenaga prima. Belum lagi paparan sinar matahari yang cukup menimbulkan tubuh lekas capek. Namun ketika umpan disambar, rasa lelah itu seakan sirna dalam sekejap digantikan hari yang bangga mampu menaklukkan keganasan ikan Gabus sekaligus mampu menikmati lezatnya ikan air tawar ini.
Baca juga : Umpan mancing harian |
Namun dikala ini yang paling banyak digunakan yakni memancing eperti biasa. Menggunakan joran dengan umpan dan diberikan pelampung. Umpan jitu mancing ikan Gabus paling jitu untuk cara ini yakni katak hidup, kerang-kerangan dan keong. Pelampung berfungsi sebagai tanda kalau umpan telah dimakan ikan Gabus.
Ada juga teknik Casting yakni cara memancing memakai umpan palsu dengan membuang umpan ke sasaran yang diperkirakan ada ikan Gabusnya. Selanjutnya tarik pelan-pelan dengan begitu umpan akan bergerak-gerak menyerupai umpan hidup sebetulnya yang akan menarik perhatian ikan pemangsa. Karakteristik ikan Gabus yakni berangasan ketika mengejar buruannya, sehingga untuk mancing ikan jenis ini diberikanlah umpan buatan yang digerak-gerakkan.
Umumnya yang dipakai sebagai umpan untuk ikan Gabus menggunakan teknik Casting yakni Hard Frogie, Soft Frogie, Mini Popper, Minnow dan Spoon. Cara ini lumayan membikin capek alasannya yakni mesti membuang kail dan menariknya berulang-ulang. Malah dapat dikatakan membosankan, artinya dibutuhkan kesabaran dan tenaga prima. Belum lagi paparan sinar matahari yang cukup menimbulkan tubuh lekas capek. Namun ketika umpan disambar, rasa lelah itu seakan sirna dalam sekejap digantikan hari yang bangga mampu menaklukkan keganasan ikan Gabus sekaligus mampu menikmati lezatnya ikan air tawar ini.
Posting Komentar